Akhirnya hari ini aku menyempatkan diri keluar jalan-jalan sore sebentar, bukan hanya nonton melulu. Memang menonton membuat ketagihan, tapi terkadang kita juga harus ingat, perlu juga mencegah pengapuran alias oesteoporosis dengan cara banyak berjalan kaki.
Kata orang sih sepuluh ribu langkah sehari, tapi itu kan ideal nya. Duh aku jadi pingin beli jam tangan yang mampu mendeteksi berapa banyak langkah yang telah kita buat. Atau juga henpon yang mempunyai fasilitas yang serupa. Walau barang elektronik itu tidak beneran menghitung langkah kita, namun hanya memberikan angka estimasi (kira-kira) nya saja. Dasarnya adalah jarak per langkah kita, antara 30 sampai 60 cm per langkah, dan berapa lama kita bergerak. Tapi itu cukuplah untuk patokan menghitung langkah kita.
Tapi aku tau, tidak semua orang se-nganggur itu dan menghitung langkahnya dalam sehari. Namun yang terpenting adalah bergerak. Banyak bergerak dan bukan hanya duduk atau berbaring aja. Itu melatih otot-otot kita agar tidak mengecil.
Karena otot adalah sumber lemak juga. Aku jadi ingat kata Arnold Schwarzenegger di dalam salah satu movie nya, ‘The Terminator’ yang dibuat pada taon 1984 dan disutradarai oleh James Cameron.
Naskah movie ini ditulis oleh James Cameron dan William Wisher Jr., serta dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger, Linda Hamilton, dan Michael Biehn. Movie yang diproduksi oleh Hemdale Film Corporation dan didistribusikan oleh Orion Pictures ini mengambil lokasi di Los Angeles.
Di dalam movie action fiction itu, Arnold yang berperan sebagai cyborg ‘Terminator’ selaen mengucapkan kata ‘astalavista, baby’ atau lebih tepatnya ‘hasta la vista, baby’ dengan artian ‘I see you later, baby’ (sampai jumpa nanti, sayang), juga mengatakan, ‘kita buat dari lemak menjadi otot’.
Nah kata-kata itu ada benarnya. Bila kita makan makanan berlemak dan berolah raga, maka tubuh kita akan membuat otot kita menjadi besar dan kuat. Namun bila kita membutuhkan lemak, misalkan sebagai lanjutan dari kurang nya asupan lemak dari makanan kita, maka tubuh akan mengambil lemak dari otot yang jarang kita pakai. Atau dengan kata laen, otot akan mengecil.
Nah cara paling sempurna untuk mencegahnya adalah dengan cara berolahraga yang menggunakan seluruh bagian tubuh. Sekedar bergerak pun sudah cukup sebenarnya, asalkan rutin.
Orang yang kurang bergerak akan mempunyai tubuh yang makin kurus. Liat saja orang yang sakit dan harus berbaring lama di tempat tidur misalkan, pasti banyak bagian tubuhnya menjadi tidak berotot.
Contoh lagi yang paling mudah, orang yang terpaksa duduk di kursi roda (misal karena cacat) biasanya bagian kaki nya akan mengecil. Sehingga biasanya diperlukan tenaga terapi fisik yang menggerakkan kaki nya, agar tidak semua otot di ubah oleh tubuh menjadi lemak.
Cukup olah raga adalah kunci nya.
Untuk aku sendiri, aku memang suka berjalan kaki. Apalagi pengalaman bertaon-taon di perantauan telah membuatku menjadi gemar berjalan. Berjalan kaki adalah sehat, maka aku sendiri bila keadaan memungkinkan selalu mengutamakan kegiatan berjalan kaki diluar sambil menghirup udara segar, terutama di pagi hari.
Udara segar bagus untuk paru-paru dan juga bagus untuk kesehatan. Lagian berjalan itu membutuhkan sedikit energi, sehingga di dalam darah kita terus terjadi pertukaran oksigen yang diserap dan itu dialirkan ke otak kita, membuat pikiran makin jernih dan meningkatkan daya kemampuan berpikir serta memberikan rasa nyaman untuk kita sendiri.
Maka ayo berjalan seribu langkah, atau paling tidak mari utamakan berjalan kaki, agar tubuh kita sehat.